Ada yang tahu tentang penyakit trakhoma? Ini adalah infeksi mata yang disebabkan oleh bakteri Chlamydia trachomatis. Ini sangat mudah menular, dan bakteri dapat menyebar melalui kontak dengan mata, kelopak mata, dan sekresi hidung atau tenggorokan penderita. Bakteri juga dapat menyebar melalui benda-benda tertentu.
Pada awalnya, orang yang terinfeksi bakteri trakhoma mengalami gatal-gatal ringan dan iritasi di kelopak dan mata mereka. Kemudian, kelopak mata menjadi bengkak dan nanah keluar dari mata mereka. Karena ini termasuk penyakit mata yang harus diwaspadai, penting bagi Anda untuk memahami informasi berikut.
Fakta-fakta tentang Penyakit Trakhoma
Penyakit ini telah menjadi penyakit endemik di beberapa negara
WHO menyatakan bahwa trakhoma adalah masalah kesehatan umum di 42 negara, dan hampir 182 juta orang tinggal di daerah endemik yang mengakibatkan kebutaan. Penyakit ini paling umum terjadi di daerah pedesaan terpencil di Afrika, Asia, Australia, Amerika Tengah dan Selatan, dan Timur Tengah.
Transmisi dari satu orang ke orang lain
Sangat mudah untuk infeksi bakteri Chlamydia trachomatis menyebar melalui kontak pribadi, seperti dengan tangan, pakaian, atau tempat tidur. Lalat yang masuk ke kotoran mata atau hidung seseorang yang terinfeksi juga dapat menular ke orang lain.
Menyebabkan Sakit dan Nyeri Parah
Trakhoma menyebabkan peradangan jangka panjang pada lapisan mata dan kelopak mata, yang jika tidak ditangani menjadi kasar dan meninggalkan bekas luka. Ketika mata dibiarkan sendiri, kornea tidak dapat melumasi, melindungi, atau memberi makan, sehingga kornea meradang dan rentan terhadap infeksi lainnya. Ketika penyakit ini semakin parah, bulu mata melukai kornea lebih jauh, menyebabkan luka pada kelopak mata bagian dalam. Akibatnya, pengidapnya akan mengalami iritasi yang tidak berhenti dan sangat menyakitkan. Setiap kedipan mata mereka mungkin menimbulkan rasa sakit, denyut-denyut, dan gatal.
Kebutaan yang Disebabkan oleh Trakoma Yang Tidak Bisa Disembuhkan
Pada tahap berikutnya, jaringan parut semakin parah disebabkan oleh gesekan terus-menerus antara bulu mata dan mata bagian dalam. Semakin lama tidak ditangani, kornea berisiko mengalami kerusakan parah yang menyebabkan kebutaan atau kerusakan permanen pada mata. Pada tahap ini, tidak ada pengobatan yang tersedia untuk mengatasi kebutaan.
Masih Ada Cara Pencegahan dan Pengobatan Trakhoma
Trakhoma tetap dapat dicegah dan diobati sesegera mungkin, meskipun memiliki risiko tinggi menyebabkan kebutaan. Antibiotik dapat digunakan untuk mengobati trakhoma pada stadium awal. Penggunaan air bersih juga sangat penting selama penyembuhan trakhoma, terutama di daerah-daerah di mana air bersih sulit diperoleh. Untuk mencegah kerusakan kornea yang lebih parah yang dapat menyebabkan kebutaan, pembedahan mungkin diperlukan jika penyakit sudah masuk stadium lanjut.
Jika Anda merasakan gangguan mata yang berkelanjutan, segera kunjungi Surabaya Eye Clinic untuk mendapatkan perawatan dan pengobatan yang tepat bagi mata Anda.
Untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat menghubungi kami di:
- (031) 8495502
- (031) 8433050
- 082143717979 (WA only)
Atau Anda bisa kunjungi Surabaya Eye Clinic di Jalan Raya Jemursari No. 108, Surabaya, Indonesia