Info Untuk Anda

Mata minus dapat terjadi pada siapapun yang memiliki faktor risiko yang tinggi. Untuk itu kita perlu waspada dan juga perlu memberikan penanganan yang tepat untuk mencegah terjadinya mata minus.

Tips Mencegah Mata Minus

• Biasakan membaca di tempat yang terang dan atur jarak antara buku dengan mata sekitar 25-30 cm saat membaca
• Setelah 20 menit menatap buku atau gadget, istirahatkan mata selama 20 detik dengan memandang objek lain yang berjarak kurang lebih 6 meter
• Konsumsi makanan sehat untuk mata, yaitu makanan yang memiliki kandungan antioksidan, vitamin A, vitamin C dan lutein
• Lakukan pemeriksaan mata secara rutin 6 bulan – 1 tahun sekali

Saluran Air Mata Tersumbat

Tersumbatnya air mata biasanya diakibatkan oleh pembengkakan atau peradangan. Apabila hal itu terjadi, maka air mata tidak bisa mengalir dan menumpuk di kantung mata.

Produksi Air Mata Berlebihan

Mata yang teriritasi menghasilkan lebih banyak air mata untuk membilas iritasi tersebut.

Penyebab mata minus pada anak penting untuk Bunda ketahui supaya Si Kecil dapat terhindar dari kondisi ini. Pasalnya, mata minus bisa mengganggu aktivitasnya sehari-hari, termasuk saat di sekolah, karena Si Kecil sulit melihat objek yang jaraknya jauh. Lantas apa saja sih yang mempengaruhi risiko mata minus pada anak?

Faktor Risiko Mata Minus Pada Anak

• Orang tua yang mengalami mata minus
• Waktu aktivitas dekat (membaca, menulis, menggambar, bermain jarak dekat, screen time) yang lebih dari 2 jam
• Waktu melakukan aktivitas outdoor dengan paparan sinar matahari (bersepeda, bermain bola) yang kurang dari 2 jam

Bukan hanya tangan, siku, kaki atau lutut saja yang bisa terbentur, bagian tubuh lain seperti mata juga berisiko mengalaminya. Untungnya, sebagian besar benturan maupun cedera mata dapat dicegah.

Tips Cegah Cedera Mata

• Kenakan Pelindung Mata Yang Sesuai
  Cedera mata dapat terjadi di semua jenis tempat kerja. Pentingnya untuk memakai pelindung mata yang tepat
• Pastikan Kacamata Anda Pas
  Kacamata yang terlalu longgar dapat mudah lepas dan berpotensi menyebabkan kerusakan pada mata
• Waspadai Lingkungan Sekitar Anda
  Sadari lingkungan anda dan mengambil tindakan pencegahan untuk melindungi penglihatan anda
• Jangan Pernah Melihat Matahari Secara Langsung
  Matahari memancarkan radiasi ultraviolet (UV) berbahaya yang dapat merusak mata
• Segera Cari Pertolongan Medis
  Luka kecil atau goresan pada mata dapat menyebabkan masalah serius jika tidak segera ditangani

Myopia adalah penglihatan jarak jauh yang kabur, dan sering disebut rabun jauh. Seseorang dengan myopia hanya dapat melihat dengan jelas dari dekat. Myopia dapat berkembang selama masa kanak-kanak, remaja ata dewasa, dan dapat disebabkan oleh berbagai faktor, beberapa di antaranya berada di luar kendali kita. Maka dari itu, perlu mengetahui cara agar dapat memperlambat perkembangan miopi pada mata.

Cara Memperlambat Perkembangan Myopia

• Waspadai tanda-tanda awal
  Semakin dini mengetahui tanda myopia, dapat dilakukan untuk mengobatinya dan memperlambat perkembangannya.
• Cek kesehatan mata secara teratur
  Pemeriksaan oleh dokter spesialis dapat memeriksa mata anak anda untuk menilai penglihatan dan kesehatan mata mereka.
• Istirahatkan mata
  Setiap 20 menit istirahatkan mata selama 20 detik untuk mengendurkan otot focus mata yang menegang.
• Membatasi penggunaan smartphone atau gadget
  Anak-anak dan remaja usia sekolah idealnya tidak menghabiskan lebih dari dua jam per hari di luar sekolah untuk melihat layar.
• Melakukan aktivitas di luar ruangan
  Paparan cahaya matahari memiliki manfaat dalam memperlambat timbulnya dan perkembangan myopia, minimal 90 menit per harinya.
• Pentingnya mengetahui perawatan myopia
  konsultasikan kepada dokter mengenai parawatan mata yang sesuai dengan kondisi mata anak anda.

Bintitan merupakan kondisi mata yang terkena infeksi kuman pada kelenjar yang ada di kelopak mata. Lantas, bagaimanakah cara mengatasi bintitan ini?

Cara Mengatasi Bintitan

• Saat awal terjadi, kompres kelopak mata dengan es batu yang dibungkus kain bersih selama 10 menit sebanyak 4 kali sehari
• Jika disebabkan oleh bakteri, maka diperlukan pemberian antibiotic. Antibiotic ini bisa diberikan secara topical (lokal) berupa salep mata ataupun sistemik (diminum) apabila sudah ada indikasi komplikasi
• Jika bintitan membesar atau tidak responsive terhadap obat, pembedahan (berupa insisi dan drainase) diperlukan supaya tidak terjadi faktor risiko yang membuat kambuh kembali

Merokok selama ini dikenal sebagai biang utama penyebab penyakit jantung, paru-paru, dan sejumlah kanker. Bahaya kebiasaan merokok tak berhenti di situ. Merokok ternyata juga dapat menyebabkan gangguan penglihatan, Apa saja yang menjadi alasan bahwa merokok dapat merusak kesehatan mata?

Alasan Merokok Berbahaya Bagi Kesehatan Mata

• Merokok dapat menyebabkan mata lebih kering. Orang yang merokok produksi air matanya bisa berkurang
• Perokok memiliki risiko lebih tinggi terkena katarak
• Perokok atau mantan perokok lebih berpeluang terkena penyakit degenerasi macula
• Meningkatkan risiko retinopati diabetik
• Perokok lebih berisiko terkena gangguan saraf optic
• Menyebabkan penyakit uveitis atau peradangan pada lapisan tengah dinding mata
• Penderita grave’s disease sekaligus perokok mengalami gangguan mata yang lebih parah
• Kesehatan mata bagi ibu hamil yang merokok bisa fatal bagi janin dalam kandungan

Pingueciula adalah pertumbahan jinak atau non kanker pada mata yang bisa muncul lebih dari satu pada mata yang bisa muncul lebih dari satu pada mata. Kondisi ini bisa dialami oleh siapa saja, tetapi pinguecula sering muncul pada orang dengan kelompok usia lanjut atau paruh baya.

Faktor Risiko Pinguecula

• Bekerja di lapangan atau luar ruangan setiap hari
• Bekerja di wilayah dengan polusi udara
• Sering terpapar matahari secara langsung
• Sering menggunakan peralatan tanning
• Tinggal di lingkungan yang panas atau lembap

Gejala Pinguecula

• Mata kering
• Merasa ada yang mengganjal pada mata
• Kemerahan pada mata
• Sensasi panas pada mata

Tahukah kamu apa itu Prosedur Injeksi Intravitreal? Kapan dan mengapa harus melakukannya? Injeksi Intravitreal adalah tindakan medis untuk memasukkan obat ke dalam bola mata dengan cara diinjeksikan.

Obat Yang Digunakan

• Anti VEGF
• Antibiotik
• Kortikosteroid

Kapan Waktu Untuk Melakukan Injeksi Intavitreal

Kelainan pada retina mata yang sering disebabkan diabetes melitus dan degenerasi makula karena usia, berupa pembengkakan lapisan saraf retina atau perdarahan pada retina.

Katarak bisa dialami oleh siapa saja. Nah untuk itu, kita perlu waspada dan mengetahui ciri-ciri mata yang akan mengalami katarak. Apa saja ciri-cirinya?

Ciri-ciri Mata Akan Alami Katarak

• Katarak biasanya timbul perlahan dan tidak menyebabkan rasa sakit. Ketika katarak meluas, noda putih akan mulai menutupi lensa mata dan mengganggu masuknya cahaya ke mata
• Pnadangan mata pun menjadi kabur, suram, atau seperti berasap di hadapan mata
• Penderita katarak biasanya sulit melihat pada malam hari
• Katarak menyebabkan mata jadi lebih sensitif pada cahaya
• Terhalangnya pandangan membuat penderita selalu membutuhkan cahaya terang untuk membaca atau ketika beraktivitas ringan
• Selain buram, pandangan mata akan mendapati warna-warna terang memudar atau cenderung menguning
• Bila melihat dengan satu mata, orang dengan katarak sering melihat obyek tampak ganda