Kantung Mata Membandel? Cek Penyebab yang Jarang Diketahui

Penyebab kantung mata ternyata tidak hanya soal masalah tidur, tapi bisa berkaitan dengan kondisi medis tertentu. Jika penyebabnya masalah kesehatan serius, perubahan gaya hidup saja belum cukup untuk mengatasi kantung mata.
Ciri-ciri kantung mata
Pembengkakan ringan di bawah mata yang disebut kantung mata adalah kondisi yang cukup wajar pada orang yang berusia lanjut atau memiliki jaringan di sekitar mata yang semakin melemah. Kantung mata juga dapat muncul karena gaya hidup atau kondisi medis tertentu. Ciri-ciri Anda memiliki kantung mata meliputi :
- Kulit di bawah mata kering atau kendur.
- Lingkaran hitam di sekitar mata.
- Kulit di bawah mata yang agak bengkak.
Penyebab kantung mata
Banyak orang percaya bahwa kurang tidur atau menangis terlalu lama menyebabkan kantung mata. Namun, gagasan ini tidak sepenuhnya salah karena kebiasaan sehari-hari dapat memengaruhi kesehatan kulit dan mata. Berikut adalah penjelasan lengkap tentang penyebab kantung mata.
Melemahnya kulit dan otot kelopak mata
Situs Cleveland Clinic menyatakan bahwa melemahnya jaringan dan otot yang menopang kelopak mata seiring bertambahnya usia adalah hal yang wajar. Selanjutnya, lemak yang menopang mata dapat menyebar ke bawah kelopak mata. Inilah yang membuat kelopak mata terlihat bengkak.
Selain itu, cairan di sekitar mata dapat bergerak dan berkumpul di kelopak mata, membuat bagian bawah mata terlihat gelap. Tidak mengherankan bahwa orang-orang yang sudah tua memiliki kantung mata yang cukup besar.
Penumpukan cairan
Kantuk mata adalah kondisi yang cukup umum, terutama saat bangun tidur, yang disebabkan oleh penumpukan cairan di mata. Pada dasarnya, ruang antarsel di sekitar mata tertutup oleh cairan. Cairan ini bisa berkumpul di bawah kelopak mata karena beberapa alasan, seperti kelopak mata menjadi lebih lemah seiring bertambahnya usia.
Pola makan yang mengandung banyak garam juga dapat menyebabkan penumpukan cairan di tubuh Anda, seperti kelopak mata. Kulit di sekitar mata menjadi gelap dan membengkak karena cairan yang menumpuk.
Kurang tidur atau tidur berlebihan
Baik kurang tidur maupun tidur berlebihan dapat menyebabkan lingkaran gelap di bawah mata atau mata panda. Kurang tidur, terutama, dapat membuat kulit Anda lebih pucat, membuat pembuluh gelap di bawah kulit tampak lebih jelas. Tidak cukup tidur juga dapat menyebabkan kantung mata karena penumpukan cairan. Jika Anda mengurangi jumlah waktu tidur Anda, lingkaran hitam dan pembengkakan di bawah mata Anda akan menjadi lebih jelas.
Reaksi alergi
Alergi dapat bervariasi dari orang ke orang. Sebuah penyakit alergi tertentu dapat menyebabkan mata bengkak dan berair, menurut Johns Hopkins Medicine. Cairan di sekitar mata mungkin juga menumpuk di bawah kelopak mata Anda, membuatnya tampak gelap. Selain itu, alergi sering menyebabkan hidung mampet dan peradangan di area mata dan hidung. Kemungkinan gejala ini akan berlanjut dan bertambah parah jika Anda tidak menghindari sumber alergi atau mengonsumsi obat alergi.
Dehidrasi
Dehidrasi adalah salah satu penyebab kantung mata yang jarang diketahui. Ketika tubuh kekurangan cairan, kulit di bawah mata akan tampak kusam dan pembuluh darah di bawahnya akan semakin terlihat jelas.
Ini terjadi karena kulit kelopak mata sangat tipis dan dekat dengan tulang mata, sehingga warnanya terlihat lebih gelap. Ketika kulit menjadi kusam akibat dehidrasi, lekukan tulang di sekitar mata juga akan terlihat, yang menyebabkan mata tampak cekung. Untuk menghindari hal ini, Kementerian Kesehatan Indonesia menyarankan Anda minum sekitar 2 liter air setiap hari.
Paparan sinar matahari
Pigmen atau zat pewarna pada kulit melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Namun, jika Anda terkena sinar matahari secara berlebihan, produksi pigmen juga akan meningkat, seperti yang terjadi pada area mata yang terlalu banyak terkena sinar matahari.
Pigmen dapat menumpuk pada bagian bawah mata, menyebabkan hiperpigmentasi, yang membuat kulit lebih gelap. Oleh karena itu, untuk menghindari lingkaran hitam di mata, gunakan tabir surya atau hindari paparan sinar matahari langsung tanpa pelindung.
Faktor keturunan
Munculnya kantung mata mungkin disebabkan oleh faktor genetik. Sebagian besar anak-anak memiliki kantung mata, yang kemudian menghilang atau menjadi lebih parah.
Menurut penelitian, kantung yang bersifat genetik terkait dengan gangguan medis yang diwariskan, seperti penyakit tiroid. Dalam kasus seperti ini, Anda harus mendapatkan pengobatan untuk penyakit tiroid sebelum berusaha menghilangkankannya.
Cara mengatasi kantung mata
Ada beberapa cara untuk menghilangkan kantung mata dan mencegahnya datang kembali. Meski beberapa hal menyebabkan kantung sulit hilang, Anda tetap bisa mengungari bengkaknya.
Perawatan di rumah
Untuk kondisi ini, perawatan kulit di rumah dapat menjadi alternatif pilihan. Berikut beberapa saran yang mungkin bermanfaat bagi Anda :
- Anda harus mengompres dengan air dingin.
- Anda harus selalu menggunakan bantal saat tidur.
- Anda harus mengurangi makanan yang mengandung banyak garam.
- Anda harus menghindari merokok.
- Anda harus menggunakan produk perawatan wajah untuk menyamarkan mata panda.
- Anda harus menggunakan concealer saat membuat make up.
- Terapi medis untuk kulit wajah
Bila penyebab mata panda adalah penumpukan cairan, terdapat sejumlah perawatan klinis yang direkomendasikan meliputi :
menggunakan metode laser, peeling kimiawi, dan penggunaan filler untuk wajah.
Perawatan ini bertujuan untuk mengurangi munculnya kantung di bawah mata, memperbaiki warna kulit, dan membuat kulit terlihat lebih cerah.
Penting Anda ketahui
Menurut penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Drugs in Dermatology (2015), kantung mata yang disebabkan oleh usia tidak dapat diatasi dengan krim topikal.
Operasi kelopak mata
Blepharoplasty, semacam operasi kelopak mata, dapat membantu mengurangi kantung di bawah mata, bergantung pada penyebabnya. Operasi ini dilakukan dengan menghilangkan lemak atau kulit ekstra, kemudian menutup kantung dengan jahitan kecil. Namun, untuk mempertimbangkan manfaat dan risikonya, Anda harus berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
Kesimpulan
Jika Anda mengalami kantung mata, Anda bisa melakukan perawatan rumah tangga seperti kompres dengan air dingin, mengurangi asupan garam, dan tidur dengan bantal yang cukup. Penyebab umum kantung mata termasuk penuaan, penumpukan cairan, alergi, dehidrasi, paparan sinar matahari, faktor keturunan, dan kurang tidur.
Jika Anda merasakan gangguan mata yang berkelanjutan, segera kunjungi Surabaya Eye Clinic untuk mendapatkan perawatan dan pengobatan yang tepat bagi mata Anda.
Untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat menghubungi kami di:
- (031) 8495502
- (031) 8433050
- 082143717979 (WA only)
Atau Anda bisa kunjungi Surabaya Eye Clinic di Jalan Raya Jemursari No. 108, Surabaya, Indonesia
